Program Studi Geofisika UGM turut menjadi exhibitor pameran kerja sama Perancis dan Indonesia dalam acara Joint Working Group (JWG) 2024 di Graha Unesa, Universitas Negeri Surabaya pada 2-5 Juli 2024. Selain UGM, berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang memiliki kerja sama dengan Perancis juga menampilkan produk kerja samanya dalam acara ini.
Kegiatan Joint Working Group ini diharapkan mampu mempererat hubungan bilateral Perancis dan Indonesia, terutama dalam bidang penelitian.
Di booth UGM, berbagai produk kesehatan dan Gamadu Seismometer dipamerkan sebagai salah satu produk hasil hilirisasi. Pengunjung pameran yang terdiri dari para delegasi Indonesia dan Perancis, dosen, hingga mahasiswa turut meramaikan booth UGM.
Foto bersama Dr. Ade Anggraini selaku perwakilan UGM dan delegasi Perancis di Graha Unesa (05/06)
Maylany Ika Putri sebagai Program Coordinator (PC) for European & Middle Eastern Regions Office of International Affairs (OIA) UGM dan Dr. Ade Anggraini dosen sekaligus seismolog dari Program Studi Geofisika FMIPA UGM menjadi exhibitor dari UGM, dengan sigap menjawab pertanyaan dan berbagi informasi kepada seluruh pengunjung yang datang.
“Kerja sama UGM dengan berbagai mitra internasional telah mendorong kami berkontribusi dalam kemandirian teknologi di Indonesia, khususnya produksi instrumen geofisika.” ujar Dr. Ade saat diwawancarai Tim Media Geofisika di acara ini mengenai pentingnya kerja sama internasional.
“Gamadu Seismometer adalah alat ukur getaran gelombang seismik hasil inovasi Laboratorium Geofisika UGM yang telah terbukti mampu merekam kejadian gempabumi di beberapa titik di Indonesia. Sebagai produk buatan anak negeri, Gamadu hadir mendukung Indonesia menuju kemandirian teknologi, khususnya dalam mitigasi bencana dan eksplorasi.” pungkas Dr. Ade.
Suasana booth UGM saat Maylany dan Dr. Ade menjelaskan informasi kepada para pengunjung (05/06).
Selain menjadi exhibitor, UGM mengirimkan delegasi perguruan tinggi diwakili oleh Dr. Danang Sri Hadmoko (Dekan Fakultas Geografi UGM). Beliau turut menjadi moderator dalam Thematic Workshop dengan topik Green Economy yang merupakan salah satu rangkaian acara Joint Working Group 2024.
Hubungan yang dijalin antara Perancis dan Indonesia dalam hal kerja sama riset merupakan cerminan dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TBP/SDGs), yaitu Perdamaian, Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh (Poin 16) dan Kemitraan untuk Mencapai Tujuan (Poin 17). Kerja sama bilateral menunjukan perdamaian di antara kedua negara tersebut. Selain itu, kolaborasi mitra diharapkan mampu menunjang tercapainya tujuan-tujuan bersama.
Penulis : Shofi Rahmadini K.
Foto : Shofi Rahmadini K.